INFOSEMARANG.COM - Joe Biden, Presiden Amerika Serikat (AS)baru-baru ini menjadi sorotan, usai meminta rumah sakit di Gaza untuk dilindungi.

Melalui pernyataan terbarunya, ia mengharapkan bahwa Israel saat melakukan invasi darat untuk tidak menyerang Rumah Sakit Al Shifa.

"Saya prihatin atas apa yang terjadi. Saya berharap tindakan yang tidak mengganggu berkaitan dengan rumah sakit. Kami tetap berhubungan dengan Israel. Jadi saya tetap berharap rumah sakit dilindungi," ungkap Biden dikutip dari laman Reuters.

Baca Juga: Link Download Fatwa MUI Terbaru: Mendukung Agresi Israel ke Palestina Hukumnya Haram

Seperti kita ketahui, sejak pekan lalu Israel terus-terusan melakukan serangan, bahkan ke kompleks rumah sakit al-Shifa.

Parahnya, milter Israel menuding bahwa di bawah rumah sakit Palestina tersebut terdapat pusat komando bawah tanah Hamas.

Beberapa waktu lalu Jake Sullivan selaku Penasihat Keamanan Nasional Washington, juga menginginkan rumah sakit untuk dilindungi.

"Rumah sakit harus mendapatkan perlindungan dan berjalan efektif agar pasien bisa mendapatkan layanan medis," ungkap Jake Sullivan saat diwawancarai wartawan di Gedung Putih.

Baca Juga: Kronologi Satu Keluarga Tercebur Sumur di Magelang, Balita Tewas, Ayah dan Kakek kritis

Ia juga menambahkan bahwa nantinya akan ada rute evakuasi bagi pasien atau orang yang meninggalkan kompleks rumah sakit di Gaza.

Hingga hari ke-38 agresi Israel, sebanyak 11.000 lebih warga Palestina tewas dan sebagian besarnya terdiri dari anak-anak serta perempuan.

Baca Juga: Ini Harapan PSIS kepada Evan Dimas, Tugas Berat Menanti?

Masjid, gereja hingga bangunan rumah sakit telah rusak parah dan hancur akibat serangan udara dari Israel sejak bulan Oktober.