PPJI dan Pemkot Semarang Bakal Simulasikan Makan Siang Bergizi di 24 Sekolah, Kandungan Gizi dan Harga Sudah Dihitung

Sakti Setiawan
Minggu 06 Oktober 2024, 19:46 WIB
Simulasi program ‘’Makan Siang Bergizi’’ digelar untuk siswa dari 24 SD dan SMP di Kota Semarang.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)

Simulasi program ‘’Makan Siang Bergizi’’ digelar untuk siswa dari 24 SD dan SMP di Kota Semarang. (Sumber: | Foto: Sakti)

SEMARANG, INFOSEMARANG.COM- Perkumpulan Pengadaan Jasa Boga Indonesia (PPJI) Jawa Tengah dan PPJI Kota Semarang, bekerja sama dengan Pemerintah Kota Semarang akan menyelenggarakan simulasi program ‘’Makan Siang Bergizi’’ untuk siswa dari 24 SD dan SMP di Kota Semarang.

Makan siang bergizi tersebut disediakan puluhan anggota PPJI Kota Semarang. Mereka akan menyediakan makan siang bergizi untuk para siswa di sekitar tempat usaha masing-masing.

‘’Kami berupaya turut membantu program andalan pemerintah memberikan makan siang bergizi untuk anak sekolah,’’ ungkap Ketua DPD PPJI Jateng Lilik Agus Gunarto.

‘’Simulasi ini juga sudah kami lakukan di 10 kabupaten dan kota di Jawa Tengah,’’ lanjutnya saat menghadiri koordinasi PPJI Kota Semarang, di Restoran Winglok, Kota Semarang, Sabtu 5 Oktober 2024.

Sehari sebelumnya, Lilik bersama Ketua DPC PPJI Kota Semarang Yanti M Sakoer, beraudiensi dengan Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu atau Mbak Ita.

Dalam pertemuan di Balai Kota Semarang itu, Ita ditemani beberapa kepala dinas.

Ia menyambut baik inisiatif PPJI Kota Semarang untuk menyukseskan program makan bergizi bagi anak-anak sekolah.

PPJI beranggotakan para pengusaha katering yang memahami betul menu makan yang bergizi, sehat, dan mengetahui perkiraan harga bahan olahan dan makanan jadi.

Oleh karena itu, Ita memanfaatkan audiensi tersebut untuk berdiskusi panjang lebar.

Bahkan Pemkot Semarang juga telah menyusun buku menu lengkap untuk siswa SD dan SMP dengan menghitung kandungan gizi di dalamnya.

Buku tersebut disusun setelah memperhatikan penelitian dari berbegai bidang. Termasuk menghitung perkiraan harga yang akan ditetapkan.

‘’Menunya jangan nasi ramesan yang bisa membuat anak-anak bosan. Oleh karena itu kami sudah susun buku menu ‘ala-ala’, dengan variasi makanannya macam-macam,’’ ungkap Ita.

‘’Misal ada nasi telan, ada lele terbang, namanya yang lucu-lucu sehingga anak-anak akan tertarik.’’

‘’Kami hitung juga nilai gizinya, termasuk penghitungan besaran harga,’’ tandasnya.

Untuk program makan siang bergizi, pihaknya juga telah merintis sentra-sentra bahan makanan lokal menyesuaiakan potensi di setiap kecamatan.

Sentra itu sangat penting agar tidak ada dampak negative misalnya kelangkaan bahan pokok tertentu saat program makan siang bergizi dilaksanakan.

Meski begitu, pihaknya masih menunggu petunjuk pelaksanaan dan teknis program andalan pemerintah yang akan datang tersebut.

Adapun Ketua DPC PPJI Kota Semarang Yanti M Sakoer menuturkan, dari 24 sekolah yang akan menerima uji coba makan siang bergizi, 21 di antaranya merupakan SD, sisanya tiga SMP.

Puluhan anggota PPJI Kota Semarang akan memberikan makanan bergizi dengan menu sehat yang disusun Pemkot Semarang.

Menurutnya hampir 200 anggota PPJI Kota Semarang kini bersiap-siap untuk menjadi mitra pemerintah alam pelaksanaan program makan siang bergizi untuk anak sekolah.

Dalam pelaksanakaan simuslasi makan siang bergizi, dari 24 sekolah yang akan mengikuti kegiatan ini, rencananya Wali Kota Ita akan hadir di empat sekolahan dalam waktu empat hari berturut-turut yang dimulai Senin (7/10/2024).

Selain Ita rencananya akan hadir pula Komandan Komando Distrik Militer 0733/BS Semarang.

‘’Kami senang sekali bisa berkolaborasi dengan Pemkot Semarang. Anggota PPJI yang merupakan UMKM, memiliki keahlian, kemampuan, dan pengalaman panjang dalam penyedian produk makanan,’’ ungkap Yanti.

‘’Kami siapkan anggota untuk jadi mitra pemerintah dalam program makan siang bergizi,’’ lanjutnya.

Apalagi, lanjut Yanti, anggota PPJI juga telah dilengkapi berbagai dokumen yang diperlukan, seperti Nomor Induk Berusaha (NIB), Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS), Sertifikasi Kompetensi Penjamah Pangan, serta Sertifikat Halal.

Belum lagi ditunjang dapur dan kapasitas produksi yang dimiliki hampir 200 anggota PPJI.

‘’Ayo kita PPJI, UMKM bersiap-siap, turut menyukseskan program pemerintah ini. Menjadi mitra bagi pemerintah,’’ tandas Yanti.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Umum20 Mei 2025, 20:19 WIB

Bantu Nelayan Kecil, Klinik Perizinan Kelautan dan Perikanan Digelar di Brebes

Kegiatan ini dirancang untuk membantu nelayan kecil di bawah 5 GT dalam mengurus legalitas usaha mereka.
Klinik Pemenuhan Komitmen Sektor Kelautan dan Perikanan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 Mei 2025, 13:05 WIB

Ekonom Bank Mandiri: Akselerasi Ekonomi 2025 Butuh Penguatan Sinergi Fiskal dan Moneter untuk Hadapi Risiko Global

Bank Mandiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2025 akan berada di kisaran 4,93%. Untuk mencapainya, perlu sinergi antara kebijakan fiskal dan moneter dalam menjaga daya beli serta mendorong investasi.
Forum Mandiri Economic Outlook Q2 2025 bertajuk Building Resilience in the Midst of Global Turbulence.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Umum18 Mei 2025, 15:47 WIB

Ciptakan Kualitas Udara Lebih Baik, BAF Donasikan 21 Ribu Bibit Mangrove ke 3 Lokasi

Program penanaman mangrove ini sudah berlangsung sejak tahun 2023 dengan total lebih dari 61.000 bibit mangrove.
Gerakan Penghijauan BAF ECO Move bentuk konsistensi BAF mengurangi emisi karbon.
Bisnis16 Mei 2025, 15:07 WIB

Charoen Pokphand Hibahkan Kandang ‘Merah Putih’, Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Peternak Lokal

Melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), CPI menyerahkan bantuan berupa kandang ayam petelur modern lengkap dengan 600 ekor ayam dan instalasinya, pada Rabu (14/5) dan Kamis (15/5) di dua lokasi berbeda di Yogyakarta.

Peresmian pengoperasian Kandang Petelur Merah Putih untuk Pemberdayaan Disabilitas di Gunungkidul Yogyakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya16 Mei 2025, 13:43 WIB

Perombakan Direksi PDAM Semarang Dinilai Legal, Djunaedi: Ini Langkah Strategis Wali Kota

Djunaedi menilai, rencana perombakan yang dilakukan Wali Kota Agustina Wilujeng Pramestuti memiliki dasar hukum yang kuat dan patut diapresiasi.
Dr. H. Djunaedi, SH., SpN, akademisi dari Fakultas Hukum Unissula dan advokat senior di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 19:20 WIB

Sentuhan Baru Bank Jateng di Klaten: Harapan Baru bagi UMKM dan Ekonomi Rakyat

Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten menjadi simbol kolaborasi antara institusi keuangan dan pembangunan ekonomi lokal.
Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 14:13 WIB

AJBS Buka Cabang Baru di Ngaliyan, Bidik Segmen Ritel

Toko bahan bangunan ternama, AJBS, resmi membuka cabang baru di Ngaliyan sebagai jawaban atas meningkatnya permintaan masyarakat.
Pembukaan AJBS Cabang Ngaliyan Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya02 Mei 2025, 11:35 WIB

Ada Event SNC di Semarang pada 4 Mei, Penumpang Kereta Diimbau Perhatikan Jam Keberangkatan

Imbauan ini sebagai antisipasi terhadap potensi kemacetan lalu lintas yang kemungkinan terjadi pada sore hingga malam hari seiring dengan diselenggarakannya Semarang Night Carnival (SNC) 2025.
Stasiun Tawang Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis29 April 2025, 20:42 WIB

Bank Mandiri Buka Tahun 2025 dengan Kinerja Cemerlang dan Langkah Berkelanjutan

Bank Mandiri terus memperkuat komitmen untuk menjaga pertumbuhan bisnis yang sehat di sepanjang awal 2025.
Paparan Kinerja Bank Mandiri  Triwulan I 2025 di Jakarta, Selasa 29 April 2025.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya29 April 2025, 11:35 WIB

Merry Riana Ajak Umat Keuskupan Agung Semarang Menjadikan Mimpi Sebagai Perjalanan dan Berkat

Dalam sesi talkshow, Merry membagikan cerita pengalaman hidupnya di Singapura, termasuk perjuangannya hingga berhasil meraih satu juta dolar pada usia 26 tahun.
Merry Riana mengisi talkshow inspiratif HUT ke-85 Keuskupan Agung Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)