Revenge Porn: Dampak, Upaya Perlindungan Hukum, dan Cara Mencegah

Galuh Prakasa
Selasa 31 Oktober 2023, 18:48 WIB
Penjelasan tentang revenge porn, dampak, cara menghindari, dan upaya perlindungan hukum. (Sumber : Pixabay)

Penjelasan tentang revenge porn, dampak, cara menghindari, dan upaya perlindungan hukum. (Sumber : Pixabay)

INFOSEMARANG.COM -- Di era digital yang semakin maju, revenge porn telah menjadi ancaman serius terhadap privasi dan kehormatan individu.

Dalam artikel ini, kita akan membahas revenge porn, efeknya, upaya perlindungan hukum dan sosial, serta cara-cara untuk menghindari menjadi korban atau pelaku revenge porn.

Apa itu Revenge Porn?

Revenge porn, atau "pornografi balas dendam," adalah tindakan ilegal menyebarkan gambar atau video pribadi seseorang, terutama yang bersifat intim, tanpa izin dan dengan niat jahat.

Motivasi utama di balik tindakan ini adalah untuk membalas dendam terhadap mantan pasangan atau menghancurkan reputasi korban.

Revenge porn telah menjadi ancaman serius terhadap privasi dan kehormatan individu, dan memicu dampak psikologis yang serius.

Baca Juga: Tiket KA Kedung Sepur Cuma Rp 10 Ribu, Kereta Rasa Eksekutif Rute Semarang-Ngrombo Grobogan

Dampak Revenge Porn

Revenge porn bukan hanya masalah privasi, tetapi juga berdampak psikologis dan emosional yang serius pada korban. Beberapa dampak yang mungkin dialami korban revenge porn meliputi:

1. Stigma dan Merasa Terguncang: Korban sering kali merasa terguncang dan malu akibat penyebaran gambar atau video pribadi mereka. Mereka mungkin merasa stigmatized dan dijauhi oleh masyarakat.

2. Kehilangan Kepercayaan Diri: Penyebaran gambar intim secara ilegal dapat merusak kepercayaan diri korban, membuat mereka merasa malu dan rendah diri.

3. Gangguan Psikologis: Korban revenge porn dapat mengalami gangguan psikologis, seperti depresi, ansietas, dan bahkan pemikiran untuk bunuh diri.

4. Dampak pada Karier: Terlepas dari aspek emosional, revenge porn juga dapat merusak karier korban jika gambar tersebut tersebar luas di tempat kerja atau dalam lingkungan profesional.

Baca Juga: 4 Cara Ampuh Menghadapi Pasangan yang Cenderung Boros, Coba Praktekan Ini!

Upaya Perlindungan Hukum

Banyak negara dan yurisdiksi telah mengambil langkah-langkah hukum untuk melindungi korban revenge porn. Ini termasuk undang-undang yang menjatuhkan hukuman pidana terhadap pelaku revenge porn.

Di Indonesia, Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) mencakup ketentuan yang melarang penyebaran gambar atau informasi pribadi tanpa izin dan dengan niat jahat. Pelanggaran UU ITE dapat mengakibatkan hukuman pidana.

Selain hukum pidana, korban revenge porn juga dapat mengambil tindakan perdata terhadap pelaku untuk mendapatkan ganti rugi atas kerugian yang telah mereka alami.

Banyak negara telah mengakui hak privasi dan reputasi sebagai hak asasi manusia yang dilindungi.

Baca Juga: Mengatasi Ghosting: Pasangan Tiba-Tiba Menghilang dan Memblokir Semua Saluran Komunikasi

Cara Menghindari Revenge Porn

1. Lindungi Privasi Online: Penting untuk menjaga informasi pribadi Anda dengan aman. Gunakan kata sandi yang kuat untuk akun online Anda dan pastikan untuk mengaktifkan otentikasi dua faktor jika dimungkinkan. Hindari berbagi kata sandi dengan orang lain dan hindari mengklik tautan yang mencurigakan.

2. Bersikap Bijak dalam Berbagi Gambar dan Video: Jangan mengirimkan gambar atau video intim kepada siapa pun, bahkan kepada pasangan Anda, jika Anda tidak sepenuhnya percaya pada mereka. Ingatlah bahwa gambar dan video tersebut dapat disalahgunakan.

3. Hati-Hati dalam Memilih Pasangan: Cobalah untuk membangun hubungan yang sehat dan saling percaya dengan pasangan Anda. Hindari pasangan yang menunjukkan tanda-tanda ketidakstabilan emosional atau perilaku merugikan.

4. Hapus jejak digital: Pastikan untuk menghapus konten pribadi yang sensitif dari perangkat Anda dan akun online setelah hubungan berakhir.

5. Lapor dan Ambil Tindakan Hukum: Jika Anda menjadi korban revenge porn, segera laporkan tindakan tersebut kepada pihak berwajib dan minta bantuan hukum. Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) di Indonesia dapat memberikan perlindungan hukum.

Baca Juga: 6 Jebakan Gaya Hidup Kekinian Bikin Keuangan Amburadul

Kesimpulan

Revenge porn adalah ancaman serius terhadap privasi dan kehormatan individu dalam era digital.

Dampak psikologis dan emosional yang serius yang dapat dialami korban menunjukkan perlunya perlindungan hukum dan upaya sosial untuk mengatasi masalah ini.

Selain itu, langkah-langkah pencegahan seperti menjaga privasi online dan bersikap bijak dalam berbagi gambar dan video juga sangat penting untuk menghindari menjadi korban revenge porn.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkini
Bisnis29 April 2025, 20:42 WIB

Bank Mandiri Buka Tahun 2025 dengan Kinerja Cemerlang dan Langkah Berkelanjutan

Bank Mandiri terus memperkuat komitmen untuk menjaga pertumbuhan bisnis yang sehat di sepanjang awal 2025.
Paparan Kinerja Bank Mandiri  Triwulan I 2025 di Jakarta, Selasa 29 April 2025.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya29 April 2025, 11:35 WIB

Merry Riana Ajak Umat Keuskupan Agung Semarang Menjadikan Mimpi Sebagai Perjalanan dan Berkat

Dalam sesi talkshow, Merry membagikan cerita pengalaman hidupnya di Singapura, termasuk perjuangannya hingga berhasil meraih satu juta dolar pada usia 26 tahun.
Merry Riana mengisi talkshow inspiratif HUT ke-85 Keuskupan Agung Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya27 April 2025, 17:16 WIB

Bandara Jenderal Ahmad Yani Resmi Menjadi Bandara Internasional, Ini Kata Wali Kota Semarang

Agustina berharap status baru tersebut dapat mempercepat arus wisatawan mancanegara, memperluas ekspor produk lokal, serta memperkuat posisi Kota Semarang.
Bandara A Yani Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya26 April 2025, 21:38 WIB

Semarak Ogoh-Ogoh di Semarang: Saat Toleransi dan Budaya Menari Bersama

Ogoh-ogoh raksasa berwarna-warni melintas megah di hadapan masyarakat, diiringi dentuman musik baleganjur yang memecah udara.
Festival seni budaya lintas agama dan pawai ogoh-ogoh  di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya25 April 2025, 20:42 WIB

Sebanyak 2.324 PPPK dan 4 Dokter Ahli Dilantik Wali Kota Semarang

Wali Kota Semarang, Agustina, melantik 2.324 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 4 pejabat fungsional dokter ahli utama.
Pelantikan PPPK dan ASN Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Olahraga24 April 2025, 21:23 WIB

Kejurnas Golf Junior Indonesia Sukses Digelar di Semarang, Ajang Cetak Pegolf Muda Berprestasi

Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 sukses digelar di Semarang Royale Golf (SRG) dengan memunculkan berbagai pemenang dari berbagai kategori dan 87 peserta.
Pemenang Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 yang digelar di Semarang Royale Golf (SRG).
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis23 April 2025, 08:31 WIB

Grand Opening Elia Bake House Semarang: Sajikan Bolu Kukus Premium Istimewa

Bolu kukus hadir dalam versi lebih premium melalui kreasi terbaru dari Elia Bake House milik Emmanuel Ivan Purwanto.
Bolu Kukus Premium Istimewa.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)