Dianggap Merendahkan, Ketua DPRD DKI Jakarta Dipolisikan Warga Brebes Usai Sebut Kunker Ke Tegal Brebes Beli Telur Asin Bikin Kentut Bau

Jeanne Pita W
Sabtu 12 Agustus 2023, 18:17 WIB
Ketua DPRD DKI Jakarta Dipolisikan Warga Brebes Usai Sebut Kunker Ke Tegal Brebes Beli Telur Asin Bikin Kentut Bau (Sumber : instagram.com/lambe_turah)

Ketua DPRD DKI Jakarta Dipolisikan Warga Brebes Usai Sebut Kunker Ke Tegal Brebes Beli Telur Asin Bikin Kentut Bau (Sumber : instagram.com/lambe_turah)

INFOSEMARANG.COM -- Ketua DPRD DKI Jakarta kini tengah dianggap melukai hati warga Brebes.

Prasetyo Edi Marsudi dianggap merendahkan warga Brebes usai dirinya mengusulkan program kunjungan kerja ke luar negeri dalam Rapat Badan Anggaran DPRD DKI Jakarta.

Prasetyo Edi Marsudi sempat meyebutkan bahwa, "daripada kunker (kunjungan kerja) ke Brebes, Tegal beli telur asin, kentutnya bau. Mendingan berangkat kami ke luar negeri".

Baca Juga: Good News buat Gamers MLBB! Ada Turnamen Mobile Legends Piala Kapolda Jateng Total Hadiah Rp 40 Juta

Pernyataan itu pun kemudian menjadi heboh di media sosial hingga membuat sejumlah warga Brebes geram atas ucapan itu.

Tidak hanya menuai kecaman dari warganet, sejumlah warga Brebes kemudian melaporkan Ketua DPRD DKI Jakarta itu ke pihak kepolisian.

Ucapan Prasetyo Edi Marsudi sebelumnya dianggap menghina dan melecehkan warga Brebes.

Menurut perwakilan warga yang melaporkan hal tersebut ke pihak kepolisian setempat, pernyataan yang disampaikan dalam rapat formal DPRD itu tidak pantas.

Baca Juga: Persiapan Daftar CPNS 2023? Ini 5 Link Pembelian Resmi E-Materai, Jadi Syarat Untuk Kelengkapan Dokumen Apa Saja? Cek DI SINI

Pasalnya, telur asin hingga bawang merah merupakan ikon dari Brebes dan tidak sepantasnya diungkapkan sedemikian rupa.

"Bawang merah dan telur asin adalah ikon kebanggaan masyarakat Brebes. Jadi kami berusaha meyakinkan kalau dua ikon tersebut manfaatnya lebih besar."

"Kalau kemudian ternyata ada pihak-pihak yang kemudian justru mendiskreditkan ikon tersebut apalagi merendahkan, justru kami merasa tersinggung, merasa terluka," ungkap salahs atu perwakilan warga Brebes yang turut serta melaporkan.

"Nah, kalau dibiarkan, berarti Brebes tidak ada suaranya dan direndahkan. Makanya kami menolak dan kami mengecam keras pernyataan tersebut," imbuhnya.

Baca Juga: GRATIS! Ini Rahasia Menyelesaikan Soal Matematika Pakai AI, Ssstt! Jangan Sampai Gurumu Tahu

Ahmad Sholeh selaku kuasa hukum dari warga yang melaporkan tersebut pun juga menyampaikan bahwa kliennya melaporkan Prasetyo Edi Marsudi, karena ucapannya dianggap telah melukai masyarakat Kabupaten Brebes.

Ia pun menambahkan pula bahwa laporan yang dibuat kliennya tersebut sudah sesuai dengan UU nomor 44 tahun 2008 yang berisi tentang penghapusan diskriminasi ras dan etnis.

"Yang menyatakan bahwa setiap orang yang dengan sengaja menunjukkan rasa benci atau kebencian kepada orang lain berdasarkan diskriminasi ras dan etnis, sebagai mana dimaksud pasal 4, huruf b, angka 1, angka 2 atau angka 3, dipidana paling lama 5 tahun atau denda sebanyak Rp. 500 juta," ungkapnya menambahkan.

Baca Juga: YouTube Vanced Ilegal! Ini Cara Nonton Youtube Tanpa Iklan

Hingga artikel ini diturunkan, belum ada tanggapan atau pun sanggahan dari Ketua DPRD DKI Jakarta tersebut.

Di sisi lain, sejumlah ketua DPRD lainnya pun sempat menjadi sorotan publik, seperti halnya ketua DPRD Ambon akibat anaknya pukul remaja 15 tahun hingga tewas.

Baca berita selengkapnya di Viral! Anak Ketua DPRD Ambon Pukul Remaja 15 Tahun Hingga Tewas, Begini Kronologinya.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis29 April 2025, 20:42 WIB

Bank Mandiri Buka Tahun 2025 dengan Kinerja Cemerlang dan Langkah Berkelanjutan

Bank Mandiri terus memperkuat komitmen untuk menjaga pertumbuhan bisnis yang sehat di sepanjang awal 2025.
Paparan Kinerja Bank Mandiri  Triwulan I 2025 di Jakarta, Selasa 29 April 2025.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya29 April 2025, 11:35 WIB

Merry Riana Ajak Umat Keuskupan Agung Semarang Menjadikan Mimpi Sebagai Perjalanan dan Berkat

Dalam sesi talkshow, Merry membagikan cerita pengalaman hidupnya di Singapura, termasuk perjuangannya hingga berhasil meraih satu juta dolar pada usia 26 tahun.
Merry Riana mengisi talkshow inspiratif HUT ke-85 Keuskupan Agung Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya27 April 2025, 17:16 WIB

Bandara Jenderal Ahmad Yani Resmi Menjadi Bandara Internasional, Ini Kata Wali Kota Semarang

Agustina berharap status baru tersebut dapat mempercepat arus wisatawan mancanegara, memperluas ekspor produk lokal, serta memperkuat posisi Kota Semarang.
Bandara A Yani Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya26 April 2025, 21:38 WIB

Semarak Ogoh-Ogoh di Semarang: Saat Toleransi dan Budaya Menari Bersama

Ogoh-ogoh raksasa berwarna-warni melintas megah di hadapan masyarakat, diiringi dentuman musik baleganjur yang memecah udara.
Festival seni budaya lintas agama dan pawai ogoh-ogoh  di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya25 April 2025, 20:42 WIB

Sebanyak 2.324 PPPK dan 4 Dokter Ahli Dilantik Wali Kota Semarang

Wali Kota Semarang, Agustina, melantik 2.324 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 4 pejabat fungsional dokter ahli utama.
Pelantikan PPPK dan ASN Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Olahraga24 April 2025, 21:23 WIB

Kejurnas Golf Junior Indonesia Sukses Digelar di Semarang, Ajang Cetak Pegolf Muda Berprestasi

Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 sukses digelar di Semarang Royale Golf (SRG) dengan memunculkan berbagai pemenang dari berbagai kategori dan 87 peserta.
Pemenang Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 yang digelar di Semarang Royale Golf (SRG).
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis23 April 2025, 08:31 WIB

Grand Opening Elia Bake House Semarang: Sajikan Bolu Kukus Premium Istimewa

Bolu kukus hadir dalam versi lebih premium melalui kreasi terbaru dari Elia Bake House milik Emmanuel Ivan Purwanto.
Bolu Kukus Premium Istimewa.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)