INFOSEMARANG.COM - Erupsi Gunung Marapi di Sumatera Barat seperti kita ketahui terjadi pada Minggu (3/12) kemarin sekitar pukul 14.54.
Beredar sejumlah video pendaki yang berjuang menyelamatkan diri saat Erupsi Gunung Marapi terjadi dan mengeluarkan awan panas.
Tidak sedikit pendaki yang dikabarkan hilang, hingga meninggal dunia.
Namun sebuah akun Twitter @taufikiswadi, baru-baru ini mengunggah video seorang pendaki wanita di Gunung Marapi ketika terjadi erupsi.
Wanita berpakaian lengkap pendaki ini terlihat bagian wajahnya sudah berwarna abu-abu penuh lumpur.
Ia tampak kesulitan bernapas, dan diduga berusaha meminta pertolongan dengan berbicara.
Sebab situasinya begitu darurat dan kondisi tubuh serta wajah tertutup lumpur, alhasil apa yang dibicarakan wanita pendaki itu dalam video tak terdengar jelas.
Pendaki itu diketahui berada di Tugu Abel sebagai posisi terakhir.
Baca Juga: Nasi dan Lauk Masih Utuh Dibuang, Aksi Pengungsi Rohingnya Bikin Publik Muak: Ngotorin Pantai!
Namun sayang, mahasiswi Politeknik Negeri Padang yang masih berusia 20 tahun dalam video itu dikabarkan tidak selamat.
Ketika dievakuasi oleh tim penyelamat, wanita itu diketahui sudah kehabisan oksigen hingga akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Menurut data yang diedarkan melalui berbagai sumber, terhitung sebanyak 49 pendaki dinyatakan selamat.
12 pendaki dinyatakan masih hilang dan sedang dalam pencarian tim Basarnas.
Sedangkan 11 pendaki Gunung Marapi dikabarkan tewas.
Erupsi Gunung Marapi masih terus berlangsung dan letusan terakhirnya tercatat mencapai 3 kilometer di atas permukaan laut.
.webp)
.webp)
.webp)
