Ramai PHK Sritex, Pemuda di Jateng Ini Ciptakan SPARTAV Inovasi Sistem Penghasil Uang

Sakti Setiawan
Jumat 07 Maret 2025, 12:26 WIB
Founder Spartav Citizen Empowerment, Yanuar Aris Budiharto menunjukkan tampilan aplikasi SPARTAV buatannya. (Sumber:  | Foto: Dok)

Founder Spartav Citizen Empowerment, Yanuar Aris Budiharto menunjukkan tampilan aplikasi SPARTAV buatannya. (Sumber: | Foto: Dok)

SEMARANG, INFOSEMARANG.COM- Di tengah badai Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang melanda puluhan ribu karyawan PT Sritex di Solo ada sepercik oase harapan baru untuk bisa tetap menghasilkan uang meskipun di rumah. Adalah SPARTAV sebuah aplikasi digital advertising inovatif yang dikembangkan oleh pemuda asal Semarang, Jawa Tengah.

Aplikasi ini mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam menyebarkan kampanye iklan dan promosi dari berbagai brand yang memasang konten iklan di platform tersebut melalui media sosial (Medsos).

Founder Spartav Citizen Empowerment, Yanuar Aris Budiharto, mengatakan, aplikasi dibuat dari keinginan memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk mendapatkan penghasilan tambahan dengan menjadi Ultra Nano Influencer (UNI) sekalipun mereka hanya memiliki medsos WhatsApp.

"Selama ini saya melihat, kalau sosmed IG dan TikTok kan biasanya masyarakat (secara umum) hanya jadi penonton saja, hanya jadi followers para influencer. Nah, sekarang saya ingin masyarakat umum juga bisa berpenghasilan seperti influencer, meskipun dengan nominal yang berbeda karena hanya di level lokal, micro targeted," katanya

CEO Eventrue Marketing dan Digital Agency itu, menambahkan pada aplikasi SPARTAV memungkinkna pengguna, yang disebut sebagai "pasukan iklan," dapat menghasilkan uang hanya dengan membagikan konten promosi melalui Medsos mereka.

Dia melanjutkan, SPARTAV menawarkan berbagai jenis misi, seperti posting konten promosi, memberi like, berkomentar, hingga ikut jualan atau affiliate. Dengan cara ini, pengguna dapat memilih misi yang sesuai dengan minat dan jaringan sosial mereka.

"Kami percaya bahwa setiap orang memiliki potensi untuk menjadi pengiklan yang efektif, dan berdampak sehingga mereka layak dihargai. Dengan inovasi dan semangat kolaborasi, Spartav siap menjadi salah satu aplikasi penghasil uang terdepan di Indonesia," terangnya

Yanuar menjelaskan, aplikasi yang diproduksi perusahaannya itu tidak hanya ditujukan untuk individu, tetapi juga untuk berbagai jenis kebutuhan termasuk bagi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), restoran, lembaga pendidikan, dan bahkan lembaga pemerintah.

Karena, kata dia beragam fiturnya sangat memungkinkan klien untuk menentukan target audiens berdasarkan demografi. Sehingga, bisa dibilang Spartav ini memberikan solusi pemasaran yang lebih terarah. Sejak diluncurkan, pada Februari lalu Spartav telah menarik perhatian banyak pengguna.

"Dengan potensi yang dimiliki, Spartav berkomitmen untuk terus berkembang dan memberikan manfaat bagi masyarakat. Kami berharap Spartav dapat menjadi jembatan antara brand dan masyarakat, serta membantu meningkatkan perekonomian lokal dengan mengoptimalkan teknologi digital," ujarnya

Seorang pengguna; Ridwan, mengungkapkan, sangat senang menyambut hadirnya platform penghasil uang tanpa ribet bahkan hanya bermodal punya Whatshapp seperti Spartav.

"Saya sangat senang bisa mendapatkan uang tambahan dengan cara yang mudah. Hanya dengan membagikan konten, saya bisa mendapatkan penghasilan," jelasnya.

Founder Spartav Citizen Empowerment, Yanuar Aris Budiharto menunjukkan tampilan aplikasi SPARTAV buatannya.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis29 April 2025, 20:42 WIB

Bank Mandiri Buka Tahun 2025 dengan Kinerja Cemerlang dan Langkah Berkelanjutan

Bank Mandiri terus memperkuat komitmen untuk menjaga pertumbuhan bisnis yang sehat di sepanjang awal 2025.
Paparan Kinerja Bank Mandiri  Triwulan I 2025 di Jakarta, Selasa 29 April 2025.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya29 April 2025, 11:35 WIB

Merry Riana Ajak Umat Keuskupan Agung Semarang Menjadikan Mimpi Sebagai Perjalanan dan Berkat

Dalam sesi talkshow, Merry membagikan cerita pengalaman hidupnya di Singapura, termasuk perjuangannya hingga berhasil meraih satu juta dolar pada usia 26 tahun.
Merry Riana mengisi talkshow inspiratif HUT ke-85 Keuskupan Agung Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya27 April 2025, 17:16 WIB

Bandara Jenderal Ahmad Yani Resmi Menjadi Bandara Internasional, Ini Kata Wali Kota Semarang

Agustina berharap status baru tersebut dapat mempercepat arus wisatawan mancanegara, memperluas ekspor produk lokal, serta memperkuat posisi Kota Semarang.
Bandara A Yani Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya26 April 2025, 21:38 WIB

Semarak Ogoh-Ogoh di Semarang: Saat Toleransi dan Budaya Menari Bersama

Ogoh-ogoh raksasa berwarna-warni melintas megah di hadapan masyarakat, diiringi dentuman musik baleganjur yang memecah udara.
Festival seni budaya lintas agama dan pawai ogoh-ogoh  di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya25 April 2025, 20:42 WIB

Sebanyak 2.324 PPPK dan 4 Dokter Ahli Dilantik Wali Kota Semarang

Wali Kota Semarang, Agustina, melantik 2.324 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 4 pejabat fungsional dokter ahli utama.
Pelantikan PPPK dan ASN Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Olahraga24 April 2025, 21:23 WIB

Kejurnas Golf Junior Indonesia Sukses Digelar di Semarang, Ajang Cetak Pegolf Muda Berprestasi

Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 sukses digelar di Semarang Royale Golf (SRG) dengan memunculkan berbagai pemenang dari berbagai kategori dan 87 peserta.
Pemenang Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 yang digelar di Semarang Royale Golf (SRG).
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis23 April 2025, 08:31 WIB

Grand Opening Elia Bake House Semarang: Sajikan Bolu Kukus Premium Istimewa

Bolu kukus hadir dalam versi lebih premium melalui kreasi terbaru dari Elia Bake House milik Emmanuel Ivan Purwanto.
Bolu Kukus Premium Istimewa.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)