INFOSEMARANG.COM - Sejumlah pendaki korban erupsi Gunung Marapi berhasil dievakuasi pada Selasa, 5 Desember 2023 dalam keadaan meninggal dunia.
Kabar terbaru dari tim penyelamat gabungan melaporkan, korban meninggal dunia yang dikabarkan berjumlah 11 orang kini bertambah jadi 13 orang.
Dilansir instagram @info_nagarisumbar, Kepala SAR Padang Abdul Malik menyebut 8 korban masih dalam tahap evakuasi sejak pukul 12.15 WIB.
Baca Juga: Viral Kesaksian Pengungsi Rohingya Sebut Memang Bertujuan Tinggal di Indonesia, Bukan Terdampar!
"Sesuai update, pukul 12.15 WIB selasa 5 Desember 2023, 8 orang dalam evakuasi, dan (jenazah) sudah dimasukan ke body bag," tutur Abdul.
Diketahui, proses evakuasi dilakukan dengan tehnik estafet, antara tim yang berada di atas dengan yang ada di bawah.
Berikut data pendaki korban erupsi Gunung Marapi meninggal dunia yang sudah berhasil diketahui identitasnya:
Baca Juga: TikTok Shop Siap Hadir Kembali Di RI, Resmi Gabung dengan Tokopedia?
1. Nazatra Adzin Mufadha;
2. Muhammad Adan
3. Muhammad Teguh Amanda
4. Nurya Afitri
5. Muhammad Alfikri
Proses evakuasi mengalami tantangan, sebab erupsi kembali terjadi dan abu vulkanik turun mencapai kaki bukit.
"lima kali erupsi sejak pagi". "Tadi abu vulkanik turun sampai kaki bukit," kata Abdul.
Berdasarkan catatan data Basarnas menyebut, ada sebanyak 75 orang pendaki yang terjebak di erupsi Gunung Marapi, 13 orang korban meninggal dunia, dan 10 orang lainnya masih dalam pencarian.
Baca Juga: TikTok Shop Siap Hadir Kembali Di RI, Resmi Gabung dengan Tokopedia?
Sementara, korban yang berhasil dievakuasi dan selamatdan mengalami luka bakar hingga patah tulang dirujuk ke beberapa Rumah Sakit di Padang Panjang dan Bukittinggi.***
