INFOSEMARANG.COM - Warga di Jalan Menoreh Utara, Gajahmungkur, Kota Semarang digegerkan dengan aksi pemukulan seekor kucing yang diduga dilakukan mahasiswa Unwahas.
Peristiwa terjadi pada 7 Desember 2023 itu berakhir damai.
Melansir instagram @animals_hopeshelterindonesia, pelaku bernama Yunus, merupakan mahasiswa perantauan asal Papua yang baru tinggal di Kota Semarang selama dua bulan terakhir.
Baca Juga: Sah! TikTok Shop Bakal Beroperasi Kembali Saat Harbolnas 12 Desember 2023
"Pelaku kekerasan terhadap seekor empus di Semarang yang dilakukan oleh seorang mahasiswa asal Papua sudah berakhir damai dengan permintaan maaf dari pelaku," tulis akun tersebut, dikutip Infosemarang.com 11 Desember 2023.
Yunus mengaku jika aksi pemukulannya terhadap kucing itu dilakukannya karena kehabisan logistik untuk makan sehari-hari.
"Permintaan maaf saya, iya alasan saya karena sudah dua hari tidak makan," tuturnya dalam video.
Ia pun berjanji dan mengatakan tidak akan melakukan perbuatannya.
Pemilik kucing juga turut hadir di lokasi, dan mengaku sudah memaafkan perbuatan pelaku, serta memutuskan untuk berdamai.
Penemuan pelaku pemukulan kucing di Gajahmungkur kabarnya dibantu oleh Mahasiswa Pecinta Alam Unwahas.
Sebelumnya, beredar video rekaman CCTV yang menunjukan aksi pemukulan kucing di daerah Jalan Menoreh Utara.
Baca Juga: Kecelakaan Tunggal di Depan Kantor BPJS Jatingaleh, Kedua Korban Kepergok Bawa Sajam
Pelaku memukul kucing di bagian kepala hingga mengalami kejang-kejang, namun aksi tersebut dipergoki warga setempat dan pelaku sempat kabur.
Dikabarkan, kucing yang dipukul oleh pelaku saat ini sudah dinyatakan tewas.***
.webp)
.webp)
.webp)
