INFOSEMARANG.COM -- Kanker ovarium merupakan salah satu jenis penyakit yang paling ditakuti wanita.
Berdasarkan data Global Burden of Cancer Study (Globocan), terdapat 14.896 kasus kanker baru dengan angka kematian 9.581 orang pada tahun 2020.
Sementara itu, jika diurutkan dalam kategori kanker yang diderita, kanker ovarium menempati urutan ke-7 dalam hal jumlah kematian.
Penyakit ini juga menempati urutan ke-3 dalam hal angka kejadian dan angka kematian pada kanker yang menyerang wanita.
Sementara, Cancer.org menyatakan bahwa risiko seorang wanita terkena kanker ovarium selama masa hidupnya adalah sekitar 1 banding 78.
Baca Juga: Waspadai Kanker Kulit Mematikan, Kenali Ciri-cirinya Sebelum Terlambat!
Hanya 20% kanker ovarium yang terdeteksi pada tahap awal dan 94% di antaranya hidup lebih dari 5 tahun setelah diagnosis.
Minimnya informasi dan pengetahuan masyarakat mengenai kanker ovarium menjadi salah satu penghambat upaya pencegahan dan deteksi dini, serta tingginya angka kematian akibat kanker ovarium di Indonesia.
Itulah sebabnnya kita harus waspada dengan gejala yang ditimbulkan oleh kanker ovarium.
Berikut sejumlah gejala dari kanker ovarium yang dikutip dari laman Mayo Clinic pada Senin, 22 Mei 2023:
- Perut kembung atau bengkak
- Cepat merasa kenyang saat makan
- Penurunan berat badan
- Ketidaknyamanan di daerah panggul
- Kelelahan
- Sakit punggung
- Perubahan kebiasaan buang air besar, seperti sembelit
- Kebutuhan yang sering untuk buang air kecil
Saat kanker ovarium pertama kali berkembang, mungkin tidak menimbulkan gejala yang terlihat.
.webp)
.webp)
.webp)
